Sejenak ingin menepi dari sunyi
Melangkah pergi lalu bernyanyi
Berdiri di tengah kerumunan
Lalu tak peduli hingga dalam keramaian
Sajak batu di seberang sungai
Tanpa rima
Mengalir berbait-bait
Dikatakan bahwa aku
Diam tuk mengenang
Bahwa akhir akhir ini banyak sekali untaian
Akan rindu yang belum selesai
Juga kasih yang telah tersemai
Bukan bulan dan sinarnya yang terang
Malam ini hanya matamu dan pantulan lampu pijar
Menerangi mataku tuk ke sekian kali
Menerangi jiwaku untuk berjuta kali
Pergi dan berganti
Hanya aku yang tahu
Tentang akar, dia mencengkram kuat di dasar
Tentang ranting, dahan dan daunnya lebat membelah angin
Tentang kamu, kasih dan rindumu membekas di ujung pintu
Usai saja dari sendiri yang sunyi
Melangkah pergi tuk kembali
Dalam kerumunan dan bernyanyi
Di tengah keramaian dan menari
Sajak batu
Melangkah pergi lalu bernyanyi
Berdiri di tengah kerumunan
Lalu tak peduli hingga dalam keramaian
Sajak batu di seberang sungai
Tanpa rima
Mengalir berbait-bait
Dikatakan bahwa aku
Diam tuk mengenang
Bahwa akhir akhir ini banyak sekali untaian
Akan rindu yang belum selesai
Juga kasih yang telah tersemai
Bukan bulan dan sinarnya yang terang
Malam ini hanya matamu dan pantulan lampu pijar
Menerangi mataku tuk ke sekian kali
Menerangi jiwaku untuk berjuta kali
Pergi dan berganti
Hanya aku yang tahu
Tentang akar, dia mencengkram kuat di dasar
Tentang ranting, dahan dan daunnya lebat membelah angin
Tentang kamu, kasih dan rindumu membekas di ujung pintu
Usai saja dari sendiri yang sunyi
Melangkah pergi tuk kembali
Dalam kerumunan dan bernyanyi
Di tengah keramaian dan menari
Sajak batu
0 komentar:
Posting Komentar